Ustadz Danu, pengisi acara Siraman Qolbu “Bengkel Hati” di salah satu stasiun TV swasta yang ditayangkan setiap Ahad dan senin Pukul 04.30 WIB, kemaren 16 Februari 2011 beliau mengisi tausiyah dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1432 H.
Kegiatan ini diadakan di Masjid Raya Batam, di waktu dhuha (pagi hari), banyak Masyarakat Batam yang hadir, dan para pegawai negeri sipil (PNS) yang mendominasi, karena Masjid Raya Batam dekat dengan gedung-gedung pemerintahan.
Beliau menyampaikan bahwa semua penyakit yang ada didalam diri manusia bersumber dari tabiat/perbuatan manusia itu sendiri yang kurang baik terhadap lingkungan sekitar, seperti kepada keluarga,suami, anak mertua, tetangga, sahabat, teman dan makhluk lain disekitar.
Allah SWT juga menciptakan obat bagi penyakit-penyakit yang ada, baik yang besar dan yang kecil, salah satunya adalah berakhlak/berbuat baik terhadap lingkungan sekitar dan selalu berserah diri kepada Allah SWT.
Tausiyah Ustadz sangat bermanfaat ini dibuktikan dengan bayaknya warga Batam yang ingin konsultasi kepada beliau. Semoga dapat diamalkan oleh masyarakat Batam, sehingga dapat membuat Batam menjadi Bandar Kota Madani, InsyaAllah.
Tambah Smart dengan Diskusi
Kalsum (Kajian Langsung Smart Muslimah)
Seorang sahabat Anshor pernah bertanya kepada Rasulullah SAW “Masih adakah lagi kewajibanku yang wajib aku buktikan kepada kedua orang tuaku setelah beliau meninggal dunia?” Rasulullah menjawab “Memang masih ada kewajibanmu 4 macam: Doakan keduanya,
Mohonkan ampun kepada Allah untuk keduanya, Laksanakan pesan-pesan /kebiasaan keduanya, Muliakan sahabat-sahabat keduanya, silaturahmi yang tidak terhubungkan kepada engkau melainkan dari pihak keduanya.
Itulah yang tinggal untuk engkau sebagai bakti kepada keduanya setelah mereka meninggal”.
Kisah diatas adalah kisah yang disampaikan oleh pemateri pada hari sabtu kemaren dalam kegiatan Kalsum (Kajian Langsung Smart Muslimah) Remaja masjid Raya Batam.
Kajian khusus remaja Muslimah ini diadakan setiap hari sabtu, dalam 2 minggu sekali. Biasanya dimulai ba’da shalat Ashar (16.00 WIB). Ruang Rapat Masjid Raya Batam yang digunakan oleh Remaja yang rata-rata masih berusia 16 tahun sd. 24 tahun ini untuk diskusi dan thalabul ilmi. .
Keluarga Sakinah
Pagi itu ketika ibu-ibu, remaja putri dan bapak-bapak masuk satu persatu walaupun terlambat sekitar satu jam, Kuliah Dhuha-Kajian Keluarga Sakinah telah di mulai.
Salah satu kajian yang harus diikuti karena berisi pembahasan untuk membentuk keluarga yang sakinah bagi yang sudah berkeluarga, baik itu pendidikan, psikologis, dan hal-hal dasar untuk membentuk keluarga yang baik. Bahasan ini juga cocok untuk pemuda/pemudi yang belum punya jodoh karena akan menjadi bekal untuk membangun rumah tangga yang baik di masa depan. Ada juga bahasan ‘Fiqh Ibadah’ yang dikutip dari kitab bulughul Marom .
Kajian yang diadakan rutin setiap hari Ahad yang diadakan diruang rapat ini di mulai dari jam 09.30-11.00WIB yang diisi secara istiqomah dan bergantian oleh Assatidz yaitu Ustadz Yusuf Syafi’i dan Ustadz Amiruddin Dahad, Ustadz Rusli dan ahli lainnya. •
Langganan:
Postingan (Atom)