Syahrul Qur'an

Ramadhan Syahrul Qur’an, salah satu amalan terbaik di bulan ini adalah membaca Al Qur’an. Dengan memperbanyak membaca Al Qur’an maka banyak pulalah maghfirah dan pahala yang akan diterima seorang hamba.
Ramainya ummat islam dalam membaca Al Qur’an adalah salah satu tanda keutamaan bulan suci Ramadhan. Dikampung atau di kota, sehabis shalat taraweh insyaAllah akan ada tadarrus Al Qur’an dengan speaker masjid yang dikeraskan ataupun dipelankan. 1 juz satu malam adalah target setiap pembaca Al Qur’an di bulan suci ini. Imam Syafi’i setiap bulan Ramadhan mengkhatamkan sebanyak 60 kali, Subhanallah.=

Shaf-Shaf Fajar

Menjelang fajar (waktu subuh) adalah waktu yang sangat khusus karena pada masa ini ummat islam melaksanakan salah satu shalat wajib yaitu shalat subuh. Biasanya pada bulan Ramadhan ini, shaf-shaf ketika shalat subuh akan diisi oleh kaum mukmin yang ingin shalat di Masjid. Tidak ketinggalan di Masjid Raya Batam.
Islam Akan bangkit jika jumlah jama’ah ketika shalat subuh sama dengan jumlah jema’ah ketika shalat jum’at.Di Masjid Raya juga setiap sesudah pelaksanaan shalat subuh diadakan tausiyah sejenak untuk thalabul ilmi. Diisi oleh ustadz-ustadz yang faham dibidangnya, kegiatan ini diadakan setiap subuh dibulan suci Ramadhan ini-

Satu Korma

Rabu, 11/07/2010 jam 18.17 WIB. ketika bedug maghrib dipukul. Jema’ah Masjid Raya Batam bersiap-siap untuk berbuka puasa yang pertama di bulan Ramadhan 1431 H. Dengan ditemani 1 minuman gelas kemasan dan 1 buah korma mereka berbuka bersama-sama, dengan penuh rasa syukur mereka tersenyum karena sudah berhasil melewati satu hari puasa.

Sebelum berbuka, mereka berkumpul di selasar masjid untuk mendengarkan tausiyah berbuka dari Ustadz Abdul Razak Muhidin. Kegiatan berbuka bersama yang diikuti kurang lebih seratus lima puluh jama’ah ini rutin dilakukan oleh Masjid Raya Batam setiap harinya. Menu berbuka biasanya nasi+ lauk pauk, dan menu berbuka minimal adalah Korma + air gelas kemasan. Mohon do’anya agar Masjid Raya Batam dapat melayani jama’ah dengan maksimal.

Bagi para jama’ah yang mudah rezekinya dan ingin memberi makan berbuka untuk jama’ah di Masjid Raya Batam, silahkan menghubungi
0778 724 9264=

Satu Ramadhan

Malam pertama Ramadhan jatuh pada malam rabu (10/08/2010). Malam ini adalah malam-malam yang sangat dirindukan oleh seluruh ummat muslim didunia. Pada malam ini seluruh muslimin dan muslimat melaksanakan shalat qiyamul lail pertama atau yang sering disebut Shalat Taraweh untuk memulai ibadah di Bulan suci ini.

Pelaksanaan Shalat Taraweh di Masjid Raya Batam kali ini dihadiri oleh ribuan kaum muslimin dan muslimat kota Batam. Selain Ruang Utama, selasar bawah Masjid juga dipenuhi oleh orang-orang untuk melaksanakan sunah Rasulullah SAW ini.

Pada malam ini, KH. Tengku Azhari Abbas berindak sebagai penceramah sebelum shalat taraweh. Untuk pelaksanaan shalat sendiri di imami oleh H. Muslim Ahmad, Bilal Ustadz Rasyid Ridho.

Dengan mengharapkan ridho Allah SWT. masyarakat Batam berdo’a dengan khusyu’ agar kualitas ibadah mereka di Bulan yang penuh maghfirah ini diterima oleh Allah SWT.=

Psikotest

Untuk memaksimalkan dalam pelayanan terhadap Muzakki (pembayar zakat) dan Mustahik (penerima zakat) selama bulan suci Ramadhaan, maka Lembaga Amil Zakat Masjid menambah SDM dengan menjaring 25 Relawan Zakat. Untuk penyeleksian relawan ini dilakukan beberapa tahap dari psikotest, wawancara dan uji kemahiran. Recuirtment ini dimulai dari hari selasa (03/07/2010) dan selesai pada rabu (04/07/2010).

“Seleksi dan sistem pemilihan relawan tahun ini, sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. lebih selektif” tutur Darwis, Senior Fundrising LAZ.

Setelah lulus, relawan ini akan diberikan pembekalan dan ilmu tentang situasi zakat di Kota Batam. Baik dalam menghimpun dana zakat, pelayanan dan penyaluran kepada mustahik sampai penyebaran informasi zakat ke publik.

Untuk fundrising sendiri, relawan ini akan disebar ke mall-mall dan hotel. Sehingga dapat memudahkan Muzakki dalam membayar zakat.
“Mereka akan disebar ke 20 titik, yang akan disajikan dalam counter zakat” tutur Darwis.< Terbit: Mihrab-Liputan Masjid|Edisi 237/25 Sya'ban 1431H

Saya Terima, Pak!

Nikah adalah sunnah Rasulullah SAW. yang apabila belum dilaksanakan maka belum sempurna setengah dari agamanya seorang anak adam. Di Indonesia, urus-mengurus pernikahan harus tercatat di KUA biar sah dimata hukum kependudukan. Padahal untuk urusan nikah di KUA sangatlah mudah, tetapi tetap saja ada warga yang belum tercatat di KUA.

Kemaren sabtu 31/07/2010, di Masjid Raya Batam diadakan pernikahan massal yang di kordinir salah satu LSM yang ada di Batam. Dengan bejumlah kurang lebih 50 pasangan, nikah massal ini dinikahkan oleh Kakan. KUA Kecamatan Batam Kota, H. Hamizar, S.Sos.I.

“Saya Terima, pak!”, itulah jawaban singkat pak Suryo (45 Thn) ketika dinikahkan oleh Wali Hakim. Yang sontak membuat saksi dan para tamu tersenyum, karena sudah diingatkan untuk menjawab dengan lengkap, tetap saja beliau harus mengulang ijab kabul sampai 4 kali. Alhamdulillah setelah diberikan pengarahan dan bimbingan di ucapan yang kelima beliau mampu mengucapkannya dengan baik, warga kampung belian ini bisa secara sah menjadi suami dari ibu Ambara (45 Thn).< Terbit: Mihrab-Liputan Masjid|Edisi 237/25 Sya'ban 1431H